Anda sebagai pembisnis atau pelaku bisni apabila bisnis anda sedang pada masa kritis atau bisnis ada yang sudah maju ingin berkembang lebih baik lagi maka salah satu cara untuk mendapatkan investasi tersebut dari Investor. Investor atau Pemodal adalah pihak yang memiliki modal untuk dipinjamkan atau diinvestasikan. Dan salah satu cara untuk mendapati investor untuk usaha anda adalah dengan membuat proposal.
Setelah anda mulai menyusun strategi kepada pihak investor yang terkait dengan memahami terlebih dahulu sistem peminjaman modal yang dicanangkan oleh investor akan memperbesar peluang untuk mendapatkan pinjaman. Dan berikut strategi untuk menarik minat para investor:
Ketika mempersentasikan proposal, anda akan berhadapan lansung dengan para investor atau pemberi modal. Yang anda harus lakukan adalah bayangkan anda sedang menyusun sebuah cerita atau naskah flim buat cerita yang semenarik mungkin karena cara penyampaian persentasi anda sangat menentukan sebab membuat bahan persentasi yang informatif dan yang menarik itu akan menentukan keputusan dari para pemodal.
Setelah menceritakan bisnis yang akan diambil alih, dan calon para pemodal merasa tertarik dengan anda, maka mulailah masuk sedikit demi sedikit ke inti pembahasan yang apa anda inginkan. Ketika menceritakan inti dari bisnis yang akan anda ambil alih, buatlah sesederhana mungkin agar dapat mudah dimengerti oleh para pemodal. Dan sangat tidak disarankan lansung membahas atau menceritakan ROI (Return on Investment).
Tunjukan dan buktikan bahwa rancangan bisnis dan aset bisnis anda semuanya adalah nyata, bawa beberapa foto, rekaman video, dan surat-surat penting yang akan dijadikan jaminan dan juga laporan keuangan dari bisnis yang sedang anda ajukan. Dan jika perlu ajak para pemodal tersebut ke lokasi dimana bisnis anda dijalankan.
Tunjukan bahwa bisnis yang anda jalankan adalah bisnis yang mementingan kepada semua belah pihak, baik itu penanam modalnya dan juga para pekerjanya. Perusahaan yang memerhatikan semua pihak di segala situasi maka akan lebih mampu bertahan di segala kondisi dan selalu akan dapat berkembang.
Unexceptedness atau keterkejutan adalah sesuatu hal yang sangat penting dalam mengemas sebuah cerita, membuat persentasi, dan membuat sebuah iklan atau membuat sebuah konsep marketing. Surprise sangat penting karena otak butuh penyegaran. Namun, surprise yang tidak tepat membuat para pemodal akan sulit mengingat apa yang kita bicarakan. Perlu diketahui bahwa surprise selain mengikat juga sebagai pembentuk elemen interest atau ketertarikan. Ketertarikan akan terbentuk jika hal tersebut terkoneksi dengan hati. Jika kejutan yang anda berikan tepat, maka calon investor akan berpikir ribuan kali untuk menolak proposal yang anda ajukan.
Source:
Riyan Ahdian, Strategi Bisnis Take Over Dahsyat Mengambil Alih Dan Melipatgandakan Aset, Jakarta: Trans Media Pustaka, 2011