Ciri Produk Yang Laku

Tak dapat dipungkiri lagi bahwa setiap bisnis apapun yang kita kerjakan pastilah berkaitan dengan produk baik itu produk berupa barang maupun jasa. Seorang guru dan pionir branding David Aakers menyatakan bahwa untuk memenangkan persaingan anda harus memiliki ekuitas merek yang kokoh. Yang dimaksud dengan ekuitas merek itu adalah pertama, anda harus memiliki brand awareness yang kokoh. Kedua, anda harus memiliki brand association yang kokoh. Ketiga, kualitas merek dan produk anda dipresepsikan oleh kostumer atau pelanggan. Ada harus memiliki brand loyalty yang tinggi. Dapat dikatakan bahwa:

Brand awareness penting!

Brand associaton penting!

Precived quality penting!

Brand quality Penting!

Namun, teknologi dan informasi dewasa ini mulai berkembang, ada satu hal lagi yang sangat mempengaruhi produk anda, yakni Brand Charisma.

Di saat lawan bisnis anda memiliki segalanya seperti Brand awareness dan Brand association yang tinggi melalaui aksi iklan gila-gilaan di TV, meduia sosial, dan lain-lainnya dan juga di saat semua merek di dalam industri dipresepsi bagus oleh pelanggam karena kualitasnya dan produksinya yang unggul, serta di saat semua merek di dalam industry memiliki brand loyalty yang memukau mungkin saja karena sudah menjalan customer relationship management yang oke.

Maka semua keunggulan itu tidak ada artinya karena semua pembisnis memiliki keunggulan yang sama. Toh, itu sama maka semua itu hanya dinamakan “komoditi”. Jika pelanggan sudah mengganggap produk anda sebagai komoditi maka dimata pelanggan anda dan pembisnis lain sama saja.

Lalu, bagaimana cara supaya barang anda tidak dianggap sebagai komoditi oleh customer?

Caranya adalah anda harus selalu di atas komoditi rata-rata kalau mau bersaing dan anda harus mendongkrak ekuitas merek anda satu tingkat lebih tinggi agar lebih unggul dan jawaban paling tepat adalah Brand Charisma.

Merek yang berkarisma tidak hanya memberikan emotional, intellectual, dan apalagi hanya sekedar berapa pemasukan anda perhari atau perbulan. Merek yang berkarisma akan memberikan satu sentuhan yang beda yakni Spiritual value yang menjadi cikal bakal lahirnya spiritual connection antara merek dan pelanggan.

Jika anda telah mampu membangun spiritual dengan pelanggan maka yang akan anda terima sudah jelas: pelanggan yang luar biasa loyal, pelanggan yang luar biasa fanatic, dan pelanggan yang luar biasa trust.

Fungsi pelanggan jika sudah memiliki spiritual connection bukan hanya sekedar menjadi konsumen saja melainkan menjadi pengemban “misi suci” yang menyebarkan kekarismaan dan aura merek yang anda jual kepada orang lain.

Share
← Prev Project Back to Works Next Project →