Dampak Menjalankan Visi Dengan Benar

Saat ini organisasi terlalu banyak yang dikelola, tapi kurang dipimpin. Ini karena manajemen puncak hanya pandai membuat berbagai kebijakan, praktek dan prosedur tapi kurang cakap menciptakan visi ke depan yang menarik, memotivasi dan memberikan isnspirasi kepada semua orang dalam organisasi.

Manajemen dan kepemimpinan tidaklah bertentangan satu sama lain melainkan saling melengkapi. Tetapi manajemen memang harus datang setelah kepemimpinan. Manajemen berarti melakukan sesuatu dengan benar. Tindakan manajemen tanpa kepemimpinan adalah seperti mempersiapkan bekal, perlengkapan, serta berangkat tepat waktu tetapi menaiki kendaraan yang salah. Beberapa pilihan manajemen yang penting bagi organisasi bisnis sebagai berikut:

Pertama, pentingnya merumuskan visi, bahkan menerjemahkannya dalam bentuk yang multi indrawi. Tak dipungkiri lagi bahwa banyak organisasi yang telah memiliki visi tetapi itu hanyalah word in wall (kata-kata mutiara di dinding). Padahal masalah terpenting dalam organisasi sekarang adalah bagaimana cara seseorang di sebuah perusahaan mengerti dengan visi dan bergairah untuk mencapai visi tersebut. Kedua, organisasi adalah sebaik orang-orang yang ada di dalamnya. Karena itu kunci dari sebuah kesuksesan bisnis anda adalah dengan melakukan seleksi yang professional agar mendapatkan orang yang tepat. Seleksi juga sangat berpengaruh dalam meningkatkan mutu dan kualitas sebuah organisasi. Dan yang ketiga adalah pengelolaan kinerja sesuai dengan visi yang telah ditetapkan. Hal ini berarti menciptakan sistem dan proses dalam organisasi sehingga dapat menghasilkan kinerja yang optimal dan sesuai dengan harapan.

Apabila manajemen dan kepemimpinan menjalankan visi secara benar maka akan memberikan dampak yang mencerahkan organisasi. Dan adapun dampak menjalankan visi dengan benar sebagai beikut:

Pertama, visi memberikan sense of dirction yang amat diperlukan untuk menghadapi krisis dan berbagai perubahan.

Kedua, visi akan memberikan focus. Focus merupakan faktor kunci daya saing perusahaan untuk menjadi nomor di pasar.

Ketiga, visi akan memberikan identitas kepada seluruh anggota organisasi. Ini baru terjadi apabila setiap individu menerjemahkan visi tersebut menjadi visi dan nilai pribadi mereka.

Keempat, visi akan memberikan makna kepada orang yang terlibat di dalamnya. Orang akan lebih bergairah dan menghayati pekerjaan yang memiliki tujuan yang jelas.

 

Source:

Arvan Pradiansyah, You Are A leader, Jakarta: PT. Elex Media Kompetindo, 2006

Share